{"id":30288,"date":"2021-03-30T10:15:38","date_gmt":"2021-03-30T10:15:38","guid":{"rendered":"http:\/\/example.com\/?p=3859"},"modified":"2021-03-30T10:15:38","modified_gmt":"2021-03-30T10:15:38","slug":"3859-bagaimana-menyiapkan-roti-jala-yang-bikin-ngiler","status":"publish","type":"post","link":"http:\/\/mastah.test\/3859-bagaimana-menyiapkan-roti-jala-yang-bikin-ngiler\/","title":{"rendered":"Bagaimana Menyiapkan Roti Jala yang Bikin Ngiler"},"content":{"rendered":"\n

\tRoti Jala<\/strong>. \tRoti jala, roti kirai or roti renjis is a popular Malay and Minangkabau tea time snack served with curry dishes which can be found in Indonesia, Malaysia and Singapore. The roti jala is a pretty dish that looks like a lace doily due to the way it is made. These tender and delicate Roti Jala (Malaysian Net Crepes) are a must try with chicken or beef curry. <\/p>\n

\t \t\"Roti \t \t \t\tRoti jala, roti kirai yoki roti renjis (Ingliz tili: to'r non yoki dantelli pancake; Javi: Rwty jl\u0627) mashhur Malaycha va Minangkabau Indoneziya, Malayziya va Singapurda mavjud bo'lgan karrli taomlar bilan. \t \t\tRoti jala is a popular Malaysian snack, a savory crepe consisting of flour, eggs, milk, and turmeric powder. \t \t\tLiterally translated, roti jala means net bread, referring to its intricate net design inspired. \t <\/p>\n

\tAnda sedang mencari ide resep roti jala yang unik? Cara membuatnya memang tidak susah dan tidak juga mudah. Kalau keliru mengolah maka hasilnya tidak akan memuaskan dan justru cenderung tidak enak. Padahal roti jala yang enak seharusnya memiliki aroma dan rasa yang dapat memancing selera kita. <\/p>\n

\tAda beberapa hal yang sedikit banyak berpengaruh terhadap kualitas rasa dari roti jala, pertama dari jenis bahan, kemudian pemilihan bahan segar, hingga cara membuat dan menghidangkannya. Tidak usah pusing kalau hendak menyiapkan roti jala yang enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini mampu menjadi sajian spesial. <\/p>\n

\tRoti jala, roti kirai or roti renjis is a popular Malay and Minangkabau tea time snack served with curry dishes which can be found in Indonesia, Malaysia and Singapore. The roti jala is a pretty dish that looks like a lace doily due to the way it is made. These tender and delicate Roti Jala (Malaysian Net Crepes) are a must try with chicken or beef curry. <\/p>\n

\tDi bawah ini ada beberapa cara mudah dan praktis untuk membuat roti jala yang siap dikreasikan. Anda dapat menyiapkan Roti Jala memakai 6 jenis bahan dan 6 langkah pembuatan. Berikut ini langkah-langkah untuk membuat hidangannya. <\/p>\n

Bahan-bahan dan bumbu yang diperlukan untuk pembuatan Roti Jala:<\/h3>\n
    \n
  1. Sediakan 120 gram terigu. <\/li>\n
  2. Ambil 1 butir telur ayam. <\/li>\n
  3. Gunakan 120 ml santan. <\/li>\n
  4. Siapkan 120 ml air. <\/li>\n
  5. Ambil 1\/2 sdk teh bubuk kunyit. <\/li>\n
  6. Siapkan Secukupnya garam. <\/li>\n<\/ol>\n

    \t \t\tAuthentic Roti Jala is coloured naturally using turmeric and can be made without a mould. \t \t\tThis fluffy and soft pancake is loved in Malaysia, Indonesia and Singapore and best dunked in thick curries. \t \t\tRoti Jala (also known as Roti Kirai or Roti Renjis, or "lace pancake" in English), literally meaning "Net Bread", is a popular Malay tea time snack served with curry dishes which can be found in Indonesia. \t \t\tRoti jala, roti kirai or roti renjis (English: net bread or lace pancake; Jawi: \u0631\u0648\u062a\u064a \u062c\u0627\u0644\u0627) is a popular Malay and Minangkabau tea time snack served with curry dishes which can be found in Indonesia. \t <\/p>\n

    Cara menyiapkan Roti Jala:<\/h3>\n
      \n
    1. \t\t\tDalam satu wadah,masukkan terigu + bubuk kunyit + garam, aduk rata…tambahkan santan & air…lalu telur, aduk hingga tercampur rata dan tdk bergerindil…adonan tdk terlalu kental ataupun cair yaa…. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n
    2. \t\t\tKemudian adonan disaring, lalu masukkan ke dalam botol…. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n
    3. \t\t\tSelanjutnya panaskan wajan, oles dengan sedikit margarin\/butter…sekali saja sebelum memulai membuat roti jala…lalu buat pola seperti jala diatas wajan\/teflon…. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n
    4. \t\t\tTutup teflon sebentar, sehingga adonan bagian atas matang..jadi adonan tdk perlu dibalik…. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n
    5. \t\t\tKemudian dilipat kedua bagian kiri & kanan…dan gulung adonan….lakukan sampai adonan habis…. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n
    6. \t\t\tRoti Jala is ready….\ud83d\udc4d. \t\t\t \t\t\t \t\t<\/li>\n<\/ol>\n

      \t \t\tIt was definitely a whole new experience, and I still. \t \t\tSometimes I think roti jalas are only meant for Malaysian Chicken Curry. \t \t\tHow could I possibly have {Need to strain the roti jala batter through a sieve to remove the lumpy bits from blocking the tunnels. \t \t\tIn Malaysia, roti jala is deeply rooted in the cuisine. \t \t\tA savory crepe typically eaten alongside a Roti jala's nooks and crannies make it the ideal chicken curry companion as it catches every last drop. \t <\/p>\n

      \tBagaimana? Mudah bukan? Itulah cara membuat roti jala yang bisa Anda praktikkan di rumah. Selamat mencoba! <\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

      Roti Jala. Roti jala, roti kirai or roti renjis is a popular Malay and Minangkabau tea time snack served with curry dishes which can be found in Indonesia, Malaysia and Singapore. The roti jala is a pretty dish that looks like a lace doily due to the way it is made. These tender and delicate […]<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":65262,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":[],"categories":[1],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/30288"}],"collection":[{"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=30288"}],"version-history":[{"count":1,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/30288\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":65561,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/30288\/revisions\/65561"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/media\/65262"}],"wp:attachment":[{"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=30288"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=30288"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"http:\/\/mastah.test\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=30288"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}